FaktaMenarik Kuliah Jurusan Arsitektur. 1. Kuliah Arsitektur Dalam Negeri VS Luar Negeri. Jurusan arsitektur di Indonesia mayoritas berada di bawah naungan fakultas teknik. Hal ini dikarenakan ilmu arsitektur sedikit banyak menyinggung matematika logika dan spasial. Secara umum, pendidikan S1 Arsitektur ditempuh selama 4 tahun (8 semester).
Laptop Terbaik untuk Arsitek Arsitektur mendesain bangunan, jalan, dan semua infrastruktur lain yang kami gunakan setiap hari. Pekerjaan mereka mencakup tingkat detail yang bahkan tidak dapat kita pahami. Mereka membutuhkan alat yang tepat untuk membuat desain yang rumit ini, dan kami di sini dengan panduan praktis untuk membantu. Banyak faktor penting yang digunakan untuk membuat laptop, dan tidak selalu mudah untuk mengetahui mana yang paling relevan untuk Anda atau profesi Anda. Itulah mengapa kami menyusun panduan ini untuk arsitek dan pelajar untuk membantu Anda memahami dengan tepat apa yang Anda butuhkan untuk laptop terbaik untuk arsitektur. Di bawah ini, kita akan membahas semua kualitas terbaik dari laptop terbaik untuk arsitektur, faktor apa yang harus Anda pertimbangkan sebelum membeli workstation, dan apa yang dibutuhkan arsitek di sebuah laptop. Mari kita mulai! Laptop Terbaik untuk Kecepatan Pemrosesan Bagi para arsitek, prosesor adalah salah satu komponen terpenting dari sebuah laptop. Arsitek membutuhkan komputer dengan kekuatan untuk menjalankan program intensif komputasi saat melakukan tugas lain. Meskipun sebagian besar pengguna biasa dapat menggunakan laptop yang lemah atau bahkan hanya ponsel cerdas untuk menjelajahi web, Anda memerlukan komputer dengan kekuatan pemrosesan yang cukup untuk menangani permintaan perangkat lunak CAD dan/atau CAM. Arsitek menggunakan banyak prosesor dan perangkat lunak intensif grafis. Oleh karena itu, laptop terbaik untuk pengembangan game juga memiliki prosesor dan kartu grafis terbaik dan dapat dengan mudah menangani banyak tugas yang sulit. Prosesor yang ideal memiliki banyak inti dan daya komputasi atau kecepatan clock minimal 3,5 GHz untuk arsitek. Laptop Terbaik untuk Penyimpanan Signifikan Memiliki penyimpanan lokal dalam jumlah besar tidak sepenting sebelumnya karena Anda dapat menyimpan file Anda di internet untuk pengguna biasa. Namun, sebagai seorang arsitek, Anda akan bekerja dengan file besar dan proyek besar yang akan menghabiskan penyimpanan Anda sebelum Anda menyadarinya. Jadi, Anda ingin sebanyak yang Anda bisa dapatkan. SSD solid-state drive adalah pilihan favorit saat ini untuk penyimpanan karena lebih ringan, lebih efisien, dan lebih cepat daripada HDD berputar tradisional hard disk drive. SSD juga lebih senyap dan lebih andal daripada HDD konvensional. Banyak arsitek profesional menggunakan drive ganda, baik SSD maupun HDD, dan telah meningkatkan kecepatan dan kinerja. Namun, tidak semua orang membutuhkan drive ganda; itu semua tergantung pada seberapa besar proyek Anda. Arsitek pemula mungkin tidak memerlukan drive ganda belum. Laptop Terbaik untuk Rendering GPU Anda memerlukan kartu grafis atau unit pemrosesan grafis GPU yang kuat untuk program arsitektur. Ada dua opsi untuk kartu grafis GPU khusus, yang tidak bergantung pada prosesor, atau GPU terintegrasi, yang didukung oleh prosesor. Meskipun versi terbaru dari GPU terintegrasi cukup luar biasa dan dapat menangani bagiannya yang adil, Anda akan menginginkan GPU khusus atau terpisah sebagai arsitek. GPU khusus memiliki RAM sendiri dan tidak bergantung pada prosesor, membuatnya lebih cepat dan lebih baik untuk tugas grafis berat. Sebagian besar perangkat lunak arsitektur menggunakan rendering GPU, yang memanfaatkan unit pemrosesan grafis, dan oleh karena itu membutuhkan lebih banyak daya daripada yang dapat ditawarkan oleh GPU terintegrasi. Laptop Terbaik untuk Bekerja 9-5… dan kemudian Belajar Sebagai seorang arsitek, Anda mungkin terpental dari tempat kerja ke sekolah, ke konsultasi, kembali ke rumah, dan entah di mana lagi. Anda membutuhkan baterai yang andal dan tahan lama yang akan membantu Anda menjalani seluruh hari kerja. Masa pakai baterai rata-rata berkisar antara 1-5 jam, tetapi jauh lebih tinggi, dan Anda tidak boleh puas dengan apa pun yang kurang dari 7 jam. Laptop terbaik memiliki setidaknya 10+ jam masa pakai baterai, bahkan lebih pada mode yang dioptimalkan. Menjalankan program berat akan menghabiskan masa pakai baterai Anda dengan cepat, jadi penting untuk menemukan stasiun kerja dengan masa pakai baterai yang cukup untuk bertahan sepanjang hari. NS ThinkPad P Series Mobile Workstation memiliki daya tahan baterai yang mengesankan dan semakin menjadi favorit mahasiswa desain arsitektur. Laptop Terbaik untuk RAM Tidak mengherankan, perangkat lunak arsitektur membutuhkan banyak RAM dan ruang disk untuk beroperasi secara efisien. Cloud membuat penyimpanan sedikit kurang penting, tetapi program masih mengandalkan RAM untuk penyimpanan, jadi penting untuk memiliki cukup untuk mendukung program intensif komputasi Anda. Laptop terbaik untuk arsitek memiliki prosesor yang sangat baik dengan 6-8 core, minimal 4,0 atau lebih daya komputasi, dan, setidaknya, 8 GB RAM. Kebanyakan arsitek lebih memilih setidaknya 16-32 GB untuk memastikan tugas berjalan lancar. Laptop Terbaik dengan Input untuk Cadangan Sebagai mahasiswa arsitektur, Anda pasti menggunakan beberapa aksesori untuk profesi Anda. Salah satu kejengkelan terbesar adalah mendapatkan alat baru yang menyenangkan dan mengetahui bahwa Anda tidak memiliki masukan untuk itu. Tidak hari ini. Laptop terbaik untuk arsitektur memiliki semua port dasar, ditambah tambahan yang Anda perlukan untuk tablet grafis, monitor wide gamut, dan headset VR, dengan port cadangan. Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Jika Anda seorang arsitek, Anda perlu memikirkan lebih dari sekadar prosesor elit, grafik luar biasa, dan banyak RAM. Prosesor – Perangkat lunak arsitektur, seperti CAD dan CAM, membutuhkan mesin yang kuat dengan prosesor terbaik. Prosesor terbaik untuk arsitektur memiliki banyak inti dan menyediakan lebih dari 3,0 GHz daya komputasi kecepatan clock, meskipun sebagian besar profesional lebih memilih setidaknya 3,5 GHz. RAM – Penyimpanan cloud membuat RAM sedikit kurang penting dari sebelumnya, tetapi program masih mengandalkan RAM untuk memori, jadi penting untuk memiliki cukup RAM untuk mendukung program intensif komputasi Anda. Minimum absolut untuk AutoCad adalah 8 GB, 16 GB adalah standar, dan 32 GB adalah favorit para arsitek yang bekerja dengan proyek yang luas dan tidak ingin khawatir kehabisan memori. Penyimpanan SSD, HDD, dan drive Eksternal – Laptop arsitektur terbaik memiliki solid-state drive SSD dengan setidaknya 256 GB penyimpanan, bukan HDD berputar tradisional hard disk drive. HDD lebih berat dan memiliki kecepatan boot-up yang lebih lambat. SSD juga lebih senyap dan lebih andal daripada HDD konvensional. Sebagian besar arsitek profesional suka bekerja dengan 512 GB + SSD atau bahkan drive ganda dengan 256 GB SSD dan 1 TB HDD untuk meningkatkan kecepatan dan kinerja. Tampilan – Tampilan ideal untuk arsitek memiliki tampilan besar, jernih, dan full HD yang mereproduksi warna dan kontras dengan benar, dengan real estat layar yang cukup untuk membuka jendela berdampingan dan melakukan banyak tugas secara efisien. Sebagian besar profesional desain menyukai layar 17”, meskipun sedikit kurang portabel. Grafik – Tidak ada jalan pintas di sini, saya rasa. Untuk arsitek, kartu grafis khusus dan elit mutlak diperlukan. GPU khusus adalah kartu grafis terpisah dengan RAM-nya sendiri, sedangkan GPU terintegrasi ditenagai oleh prosesor dan tidak begitu tangguh. Cari workstation dengan kartu grafis versi terbaru seperti NVIDIA atau AMD. Banyak port aksesori – Sebagai mahasiswa arsitektur, Anda harus menggunakan banyak aksesori untuk profesi Anda. Laptop terbaik untuk mahasiswa arsitektur memiliki port yang cukup untuk ponsel, tablet grafis, monitor tambahan, dan masih memiliki input cadangan. Nirkabel/Wi-Fi – Saat ini, semua orang membutuhkan Wi-Fi secepat kilat. Dengan janji temu, rapat, mengunggah proyek Anda, dan segala sesuatu di antaranya, Anda pasti membutuhkan internet cepat. Standar IEEE baru adalah 5 GHz, hingga 1300 Mbps, yang hampir tiga kali lipat dari standar sebelumnya hingga 450 Mbps. Baterai tahan lama – Perangkat lunak berat menuntut banyak dari baterai Anda, tetapi Anda masih perlu bekerja seharian penuh. Cari workstation dengan daya tahan baterai yang sangat baik, bahkan mungkin mode kerja yang dioptimalkan. Ringan tapi kokoh – Sebagai seorang arsitek, Anda mungkin sering bepergian dengan workstation Anda, jadi Anda membutuhkannya untuk menjadi ringan tetapi tetap dibangun untuk kecelakaan yang tak terhindarkan. Saat Anda berada di tempat kerja, Anda membutuhkan lebih dari sekadar mesin yang tipis dan ramping. Anda membutuhkan pembangkit tenaga listrik yang kokoh. Apa yang Dibutuhkan Arsitek di Laptop? Setiap fotografer yang baik tahu bahwa inspirasi ada di mana-mana, yang berarti Anda juga harus ada di mana-mana. Laptop terbaik untuk arsitektur memiliki semua yang Anda butuhkan untuk desain arsitektur saat bepergian CPU dengan banyak inti yang menyediakan daya komputasi setidaknya 3,0 GHz dan dapat memproses bahkan program arsitektur paling signifikan dengan mudah GPU khusus bukan GPU terintegrasi karena itu lebih kuat dan lebih cepat dengan tugas komputasi grafis Wi-Fi secepat kilat untuk mengunggah file - 5 GHz, hingga 1300 Mbps, adalah standar IEEE baru, yang hampir tiga kali lipat dari standar sebelumnya Setidaknya 256 GB Penyimpanan SSD solid-state drive untuk mahasiswa arsitektur, meskipun banyak arsitek profesional lebih memilih drive ganda dengan SSD 256-512 GB dan HDD 1 TB Layar besar beresolusi tinggi yang mereproduksi warna dan kontras yang akurat, 15-17” Banyak aksesori port untuk perangkat pintar Baterai tahan lama minimal 7+ jam Ringan namun tahan lama untuk menahan kecelakaan yang tak terhindarkan Arsitek membutuhkan workstation yang ringan, kuat, dan cepat yang dapat memproses komputasi grafis secara efisien tugas dan menjalankan beberapa program sekaligus. Jadi, kami membuat satu. Yang kokoh ThinkPad P Series Mobile Workstation memiliki kekuatan yang tak terbayangkan, grafis yang memukau, dan RAM yang gila – ini adalah mesin yang tidak ingin Anda lewatkan. TipsMemilih Laptop Untuk Kuliah Dengan Harga Murah. Tami Nurdiyanti July 3, 2022 June 21, 2022. Seperti contoh yang paling mudah adalah jurusan desain ataupun arsitektur. Mereka memerlukan spesifikasi yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan spesifikasi yang lain. Penyesuaian ini lah yang akan membantu untuk memastikan segala kebutuhan Laptop sudah menjadi kebutuhan siapa saja terutama bagi para pekerja kreatif dan mahasiswa, termasuk arsitek dan mahasiswa arsitektur. Laptop dibutuhkan untuk menyelesaikan hampir seluruh pekerjaan arsitektur baik pekerjaan profesional, ataupun tugas kuliah. Karena pekerjaan arsitektur berkutat dengan membuat gambar secara dua dan tiga dimensi, laptop yang dibutuhkan pun tentunya harus memiliki spesifikasi untuk menjalankan software yang mendukung hal pernah membahas tentang Komputer Untuk Arsitek, yang terdiri dari dua bagian dan berisi kiat-kiat bagaimana memilih komputer untuk keperluan arsitektur. Kali ini saya akan memberikan rekomendasi laptop untuk arsitek dan mahasiswa arsitektur, tapi sebelumnya ada baiknya kita membahas software arsitektur terlebih ArsitekturArsitek membutuhkan beberapa software dalam bekerja. Saya coba memilih empat jenis software yang biasanya digunakan oleh arsitek dan mahasiswa arsitektur, yakni AutoCAD untuk menggambar dua dimensi, Sketchup untuk membuat gambar tiga dimensi, software berbasis BIM seperti ArchiCAD, dan Lumion sebagai software rendering. Masing-masing software ini memiliki fungsi yang berbeda dan tentu saja mensyaratkan spesifikasi yang berbeda pula. Dengan mengetahui syarat spesifikasi, kamu jadi lebih mudah menentukan laptop yang paling cocok untuk kamu gunakan. Kamu bisa melihat syarat spesifikasi dari masing-masing software berikut AutoCAD 2022Requirements SketchupRequirements ArchiCAD 25Requirements Lumion 12Setelah melihat syarat dari keempat software tersebut, saya menyimpulkan secara umum bahwa laptop yang akan direkomendasikan, minimal yang memiliki spesifikasi sebagai berikutCPU - 3 GHz Intel Core i5, atau AMD Ryzen - 8 GB, atau - VRAM 4 GB, atau 8 - NVMe kamu menggunakan software lain selain keempat software diatas, pastikan kamu mengecek kembali spesifikasi yang dibutuhkan software tersebut. Hal ini untuk memastikan bahwa laptop yang kamu beli nantinya bisa dengan lancar menjalankan software yang kamu juga mau disclaimer bahwa saya bukan ahli IT. Rekomendasi dibawah ini adalah dari sudut pandang saya sebagai arsitek. Semua produk dibawah bisa kamu dapatkan dengan meng-klik nama atau gambar dari masing-masing produk. Saya memilih produk dari official store atau trusted seller, dan berikut adalah rekomendasi laptop untuk arsitek dan mahasiswa arsitektur. Laptop BudgetKetika saya menulis laptop budget, bukan berarti ini adalah laptop yang murah. Semurah-murahnya laptop untuk pekerjaan arsitektur, tetap lebih mahal dibanding laptop lain yang peruntukannya untuk pekerjaan banyak pilihan laptop budget dengan spek yang sesuai kebutuhan arsitek. Salah satu pilihannya adalah laptop gaming. Kalo ada yang nanya ”Lho koq laptop gaming?”. Meskipun bentuknya terlihat kurang profesional di mata klien, laptop gaming adalah salah satu jenis laptop yang punya spesifikasi yang mumpuni untuk megerjakan pekerjaan arsitektur. Laptop gaming juga umumnya punya discrete graphic card, jadi saya rasa cukup untuk mengerjaan pekerjaan arsitektur yang notabene menuntut spek yang tinggi. Laptop dibawah ini adalah laptop gaming yang harganya paling ramah di kantong dengan spesifikasi yang cukup oke. Acer Nitro 5Spesifikasi Intel Coreâ„¢ i5-11400H, 8GB RAM, 512GB NVMe, GTXâ„¢ 1650 4GB GDDR6Laptop gaming entry level yang terjangkau. Acer Nitro hadir dengan ukuran layar dengan prosesor i5 generasi 11, graphic card GTX 1650 4GB dan RAM 8 GB. Spesifikasi ini sudah cukup untuk mengerjakan tugas-tugas arsitektur skala kecil dan ringan. Cek harga Acer Nitro 5 HP Pavilion Gaming 15 Spesifikasi Intel Coreâ„¢ i5-11300H up GHz, 8GB RAM, 512GB NVMe RTXâ„¢ 3050 4GB GDDR6Dengan harga kurang dari 15 juta, kamu bisa mendapatkan laptop gaming entry level dengan spesifikasi yang lumayan mumpuni. Nilai tambah dari laptop ini adalah graphic card nya yang menggunakan RTX 3050 dan RAM 8 GB menjadi keunggulan dibanding pesaingnya di rentang harga yang sama. Spesifikasi ini sudah cukup powerfull untuk mengerjakan tugas-tugas yang tidak terlalu komples sekaligus untuk bermain game tentunya. Cek harga HP Pavilion Gaming 15 Laptop PortableArsitek sering melakukan perjalanan dinas untuk survei atau presentasi desain. Beberapa mahasiswa arsitektur juga sering berpindah-pindah tempat untuk mencari suasana baru ketika mengerjakan tugas kuliah. Laptop dengan spesifikasi tinggi pada umumnya berat dan bentuknya ngga compact. Jika kamu adalah orang dengan mobilitas yang tinggi, laptop yang ringan, compact, dengan spek yang tinggi tentu bisa kamu Swift X Spesifikasi AMD Ryzenâ„¢ 5 5600U Up to 16GB RAM, 512 GB SSD PCIe, RTXâ„¢ 3050 4GB Laptop yang memiliki tebal sekitar 1,7 cm dengan bobot 1,5 kg ini adalah salah satu laptop portable yang menarik dibanding laptop portable lainnya. Bobotnya cukup ringan, ukuran layarnya pas, dan spesifikasinya juga cukup gahar. Dapur pacunya menggunakan AMD Ryzen 5 5600U dengan discrete graphic card RTX 3050 4GB, RAM 16GB serta dilengkapi fitur fingerprint. Dengan harga sekitar 13-jutaan April 2022, rasanya sayang apabila melewatkan laptop ini sebagai salah satu yang saya harga Acer Swift XDell XPS 15 9520 Spesifikasi Intel Coreâ„¢ i7-12700H, 16GB RAM, 1TB PCI NVMe SSD, RTXâ„¢ 3050 4GB DDR6Mungkin banyak laptop lain yang lebih tipis dan lebih ringan dari Dell XPS 15. Tapi laptop ringan dengan spek tinggi, Dell XPS 15 adalah salah satu opsinya. Laptop yang memiliki bobot 1,8 kg dengan ketebalan sekitar 1,8 cm ini memiliki spesifikasi yang ngga main-main. Dengan prosesor Core i7 generasi 12 ditunjang dengan kartu grafis RTX 3050, laptop ini sudah lebih dari cukup untuk digunakan oleh arsitek mengerjakan pekerjaan skala sedang dan harga Dell XPS 15 Laptop 2-in-1Arsitek senang membuat sketsa. Biasanya mereka membeli perangkat tambahan berupa tablet atau drawing pad sebagai perangkat sekunder untuk membuat sketsa digital. Daripada membeli dua perangkat berbeda, gimana kalo membeli laptop yang juga sekaligus berfungsi sebagai tablet? Asus ROG Flow X13 Spesifikasi AMD Ryzenâ„¢ 9 5900HS GHz, 16GB RAM, 1TB NVMe, RTXâ„¢ 3050Ti 4GB GDDR6Asus ROG Flow X13 adalah laptop 2-in-1 convertible yang saya rekomendasikan karena harganya yang terjangkau dengan spesifikasi yang oke. Desainnya juga simpel, keren, dan sangat cocok untuk seorang profesional, beda dengan laptop ROG lainnya yang kesannya laptop gaming banget. Jeroannya pun ngga kalah menarik dengan Ryzen 9 dan RTX 3050 yang sudah lebih dari cukup untuk menjalankan software-software arsitektur dengan pekerjaan lingkup sedang dan kompleks. Seperti jenisnya yakni laptop 2-in-1, layar laptop yang berukuran inch ini bisa dilipat menjadi tablet dan tersedia Asus Pen dalam paket harga Asus ROG Flow X13 Laptop MacbookBeberapa orang mengatakan kalo Macbook tidak cocok digunakan oleh orang-orang di bidang engineering, tapi Apple telah merilis laptop model terbaru yang mungkin bisa membuat kamu berpikir ulang. Jika kamu udah terbiasa menggunakan produk Apple dan ekosistemnya, laptop ini mungkin bisa jadi pertimbangan. Macbook Pro 14-inch M1 Pro Spesifikasi Chip Apple M1 Pro CPU 10-core, GPU 16-core, 16GB RAM, 1TB Pro 14-inch dengan chip M1 Pro bisa melakukan hampir segala hal yang dibutuhkan oleh arsitek mulai dari menggambar 2D, modeling 3D, hingga rendering. Dapur pacunya terdiri dari CPU 10 Core dan GPU 16 Core, dengan RAM sebesar 16GB. Layarnya Liquid Retina XDR sangat tajam dengan akurasi warna yang sangat baik dan hal ini yang menjadi alasan beberapa pekerja kreatif lebih memilih menggunakan Mac. Walaupun begitu, terdapat kekurangan dalam hal kompatibilitas software arsitektur yang ngga semuanya tersedia untuk operating system MacOS. Jadi kamu tetap harus mengecek kembali apakah software arsitektur yang kamu gunakan, tersedia untuk MacOS atau harga Apple Macbook Pro 14-inch M1 Pro Laptop WorkstationJika kamu punya dana lebih dan ingin memiliki laptop yang high-performance untuk arsitektur dan engineering, laptop workstation adalah pilihannya. Laptop workstation memiliki kemampuan yang tinggi, lebih stabil, minim error dan memang didesain untuk para profesional. Hardwarenya lebih dioptimalkan untuk mejalankan software-software engineering yang biasanya digunakan oleh para profesional. Karena semua hal tersebut, maka sudah pasti laptop workstation dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dibanding laptop jenis Thinkpad P15 Gen 2 Spesifikasi Intel Xeon W-11855M GHz, up to GHz, 32GB RAM, 1TB PCIe SSD, NVIDIA RTXâ„¢ A3000 6GBLaptop paling powerfull diantara yang saya rekomendasikan. Lenovo Thinkpad sejak lama dikenal sebagai laptop profesional dan ini adalah salah satu keluaran terbaru mereka yakni Thinkpad P15 Gen 2. Laptop ini memiliki banyak model dengan spesifikasi yang berbeda mulai dari Intel Core i5 vPro hingga Intel Xeon, RAM mulai dari 8GB hingga 128GB, dan kartu grafis Nvidia Seri T atau RTX, yang bisa kamu pilih sesuai budget dan kebutuhan. Saya merekomendasikan versi yang memiliki spesifikasi Xeon W-1185M, dengan RAM 32GB dan kartu grafis RTX A3000 6GB. Meskipun bukan versi tertinggi, tapi versi ini sudah sangat mampu menjalankan keempat software arsitektur diatas dengan sangat lancar, bahkan hingga ke lingkup pekerjaan yang kompleks harga Lenovo Thinkpad P15 Gen 2 Semoga rekomendasi ini bermanfaat buat kamu yang lagi nyari laptop untuk kebutuhan pekerjaan arsitektur. Tapi satu hal yang penting, karena harga laptop arsitek bisa dibilang tinggi, tetap sesuaikan dengan budget dan kemampuan kamu ya. Laptop spek tinggi adalah barang produktif yang bisa dianggap sebagai investasi untuk menyelesaikan pekerjaan dan tugas dengan lebih cepat. Menyelesaikan tugas lebih cepat, berarti lebih menghemat waktu, dan waktu adalah sesuatu yang sangat berharga yang bahkan ngga bisa dibeli dengan karena teknologi berkembang dengan sangat cepat, postingan ini akan selalu saya update berkala tiap tahun apabila ada laptop baru yang perlu saya rekomendasikan. Jadi kamu akan selalu mendapatkan rekomendasi laptop arsitektur yang paling berburu laptop impian. Bye! SpesifikasiMinimal Laptop Mahasiswa Arsitek. Salah satu jurusan yg mau gua tuju pas kuliah nanti itu teknik arsitektur. Nah kira2 spek laptop yang memadai buat ngejalanin aplikasi2 jurusan ini minimal kayak gimana ya gan? gak jauh2 dari autocad. spek standar 5-6jt udah cukup. yg penting lcd 15". biar gak capek mata.. Dan klo amd vganya. 10 Rekomendasi Laptop yang Bagus untuk Arsitek di 2023 Dua komponen itu disokong oleh RAM DDR5 dan SSD PCIe Gen 4. Pengalaman bekerja secara lancar pun bakal didapat. Tidak ada lag ataupun sendatan berarti kendati Anda bekerja secara multitasking. Kalau layar 15,6 inci-nya dirasa kurang bisa mengakomodasi multitasking, Anda bisa hubungkan ke monitor eksternal. Ada banyak colokan yang bisa digunakan. Mulai dari HDMI, USB C, dan mini display port. Dengan port-port tersebut, Anda bisa bermain gim dengan tampilan monitor eksternal, sambil menunggu proses rendering kelar yang ditampilkan di monitor laptop. Acer membanderol laptop ini seharga Rp36,9 jutaan. 6. ASUS ROG FLOW X16 GV601RM R736G6TO ROG Nebula HDR Display, 16-inch QHD+ 1610 2560 x 1600, WQXGA, 165Hz, Touch ScreenAMD Ryzen 7 6800HS, 8 core 16-thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 Laptop GPU, 6GB GDDR616GB DDR5-4800 SO-DIMM 8 GB x 21TB PCIe NVMe SSD1x Combo Audio Jack, 1x HDMI support HDMI switch, 2x USB Gen 2 Type-A, 1x USB Gen 2 Type-C support display / power delivery, 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 1x ROG XG Mobile Interface90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion Punya laptop dengan layar lebar memang asyik. Berkat layar yang lebar itu, pengguna bisa puas menikmati tayangan. Untuk bekerja, layar luas juga membuat multitasking semakin nyaman. Pertanyaannya, bagaimana dengan bobotnya? Apakah pasti berat? Tidak juga, sebab ASUS ROG Flow X16 yang punya layar 16 inci masih tergolong wajar 2 kg. Laptop dengan ketebalan 2,19 cm ini cukup masih enak dimasukkan ke dalam tas. Dua faktor ini berat dan dimensi penting terutama bagi Anda yang bekerja secara mobile. Misalnya arsitek yang berpindah-pindah dari satu proyek ke proyek lainnya. Soal performa, laptop yang satu ini tidak perlu dipertanyakan lagi. Ia jelas kencang berkat spesifikasi yang bisa Anda baca di atas. Namun, guna menjaga agar performanya tidak loyo, ASUS menyematkan sistem pendinginan yang bagus. Ada tiga kipas dan lima heatpipe, termas pasta khusus, dan komponen lain yang siap dengan sigap membuang panas. Satu hal menarik yang dimiliki ROG Flow X16 ini adalah adanya colokan untuk adapter ROG XG Mobile. Dengan colokan dan adapter tersebut, laptop Rp33 jutaan ini bisa dihubungkan ke eGPU, mirip seperti laptop lain yang punya port Thunderbolt. Opsi ini akan bermanfaat jika Anda ingin menjadikan laptop ini sebagai komputer workstation dengan beban kerja tinggi. 7. ASUS ROG G733QSA RTX3080 FHD 1920 x 1080 169, 360 Hz 3 ms, IPS-level, 300 nits, 10001 Contrast, 72% NTSC 100% sRGB, Anti-glare, Adaptive-Sync Optical Mech Keyboard Per-Key RGBAMD Ryzen™ 9 5900HX Mobile Processor 8-core/16-thread, 20MB cache, up to GHz max boostNVIDIA GeForce RTX™ 3080 Laptop GPU With ROG Boost up to 1645MHz at 115W 130W with Dynamic Boost 16GB GDDR664GB DDR4-3200 SO-DIMM x 21TB PCIe NVMe™ RAID0 SSDBluetooth Wi-Fi 6 Combo Audio Jack 1x HDMI TMDS 3x USB Gen 1 Type-A 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort™ / power delivery / G-SYNC 1x RJ45 LAN port90Wh, lithium ion, 240W Adapter Beberapa dari kalian, terutama sebagai arsitek mungkin saja memerlukan laptop dengan layar yang luas. Nah, salah satu laptop dari ASUS ini memiliki layar yang lebih luas dari laptop pada umumnya yaitu ASUS ROG G733QSA RTX3080. Layar laptop ini membentang hingga 17,3 inci dengan bezel tipis di ketiga sisi. Tidak hanya luas, layarnya ini sudah mampu mencapai resolusi Full HD dengan kecerahan layar 300 nit. Layar dari laptop ini juga cukup mendukung aktivitas kreativitas Anda dengan adanya color gamut hingga 100 persen sRGB dan NTSC. Selain itu, terdapat fitur pendukung lainnya mulai dari Anti-Glare hingga Adaptive-Sync dan Optical Mech. Jika berbicara prosesor, tentu laptop ini sangat bisa diandalkan. Pasalnya, laptop ini menggunakan prosesor AMD Ryzen 9 5900HX Mobile Processor. Kombinasi antara huruf "H" dan "X" di belakangnya menandakan bahwa prosesor ini memiliki performa tinggi dengan clock speed maksimal diiringi konsumsi daya yang cukup tinggi. Dengan dukungan kartu pengolah grafis NVIDIA GeForce RTX 3080, membuat laptop ini semakin mumpuni dalam menampilkan grafis kelas tinggi. Tidak hanya untuk bermain game, laptop ini cocok untuk Anda para kreator atau arsitek sekalipun. Dengan harga sekitar Rp31,9 jutaan, Anda sudah memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup luas. Terdapat RAM DDR4 berkapasitas 64 GB dan SSD NVMe PCIe berkapasitas hingga 1 TB. Bagaimana, apakah Anda tertarik dengan laptop dari ASUS ROG ini? 8. ASUS ROG STRIX SCAR G533ZM I936D6TO FHD 1920 x 1080 169 , anti-glare display , NTSC72% , sRGB100% , Adobe , DCI-P3N/A , Refresh Rate300Hz , Response Time3ms , IPS-level , Adaptive-Sync , MUX Switch + Optimus , Dolby VisionIntel Core i9-12900H, 6 PCore, 8 ECore; 20 thread; up to 5 GHzNVIDIA GeForce RTX 3060 6GB GDDR6, TGP 140W16GB DDR5-4800 8 GBx2 SO-DIMM1TB NVMe PCIe SSD 1x Combo Audio Jack, 1x HDMI 1x USB Gen 2 Type-C support DisplayPort / power delivery, 2x USB Gen 1 Type-A, 1x Thunderbolt 4 support DisplayPort, 1x LAN90WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion ASUS ROG STRIX SCAR G533ZM adalah laptop yang berorientasi pada kelancaran bermain game. Meski begitu, bukan berarti laptop ini tidak layak dipakai untuk mengerjakan hal lain. Ia ideal dipakai untuk pekerjaan seperti mengedit video di Adobe Premier, atau membuat rancang bangun suatu gedung di AutoCAD Architecture. Yang istimewa dari laptop Rp28,5 jutaan ini adalah keberadaan MUX Switch. Berkat fitur tersebut, kartu grafis RTX 3060 bisa melepaskan potensinya ke level tertinggi. MUX Switch membuat hasil render sang kartu grafis langsung disalurkan ke output yaitu layar, tanpa harus melewati GPU integrated bawaan prosesor. ASUS mengeklaim, MUX Switch mampu mengurangi latensi hingga 15%. Masih banyak fitur keren lagi yang dimiliki oleh laptop dengan prosesor Core i9 H Series Gen 12 ini. Beberapa di antaranya keberadaan port Thunderbolt 4, konektivitas WiFi 6e, dan baterai 90 Wh. Untuk baterai, kapasitas 90 Wh dapat membuat sang laptop bertahan 10,5 jam untuk skenario pemutaran video lokal. Baterai tersebut juga didukung pengisian cepat 100W. Mengecas 30 menit mampu mengubah baterai kosong jadi terisi 50%. 9. HP Victus 16-d1095TX cm diagonal, FHD 1920 x 1080, 144 Hz, 7 ms response time, IPS, micro-edge, anti-glare, Low Blue Light, 300 nits, 100% sRGB, TUV+Eyesafe Display for Low Blue LightIntel Core i7-12700H; 6 Pcore, 8 ECore; 20 thread, up to GHzNVIDIA GeForce RTX™ 3060 Laptop GPU 6 GB GDDR6 dedicated512 GB PCIe NVMe™ TLC SSDIntegrated 10/100/1000 GbE LAN, Intel Wi-Fi 6 AX201 2x2 and Bluetooth 5 combo Supporting Gigabit data rate, MU-MIMO supportedSuperSpeed USB Type-C 5Gbps signaling rate DisplayPort™ HP Sleep and Charge, 1 SuperSpeed USB Type-A 5Gbps signaling rate HP Sleep and Charge, 2 SuperSpeed USB Type-A 5Gbps signaling rate, 1 RJ-45, 1 headphone/microphone combo, 1 HDMI 3050/3050 Ti/30604-cell, 70 Wh Li-ion polymer Laptop gaming dan laptop khusus desain memiliki salah satu kesamaan, yakni tuntutan untuk menghadirkan performa grafis yang gahar. Oleh karena itu, mengapa tidak gunakan HP Victus? Dengan NVIDIA GeForce RTX 3060 yang dipadukan dengan Intel Core generasi ke-12, laptop memiliki kinerja komputasi dan grafis kelas dunia. Performanya ini pun turut ditunjang dengan konfigurasi RAID 0 pada kedua kepingan SSD 256 GB yang menjadikannya sebagai storage berkapasitas 512 GB. Karena kedua kepingan storage berjalan di waktu bersamaan saat menyalin data, maka kecepatannya pun meningkat dua kali lipat. Mirip seperti konsep Dual Channel pada RAM. Kendati merupakan sebuah laptop gaming, tapi desain bodinya yang sleek dan kalem sungguh tidak mencirikan laptop gaming pada umumnya sehingga dapat melebur ke dalam suasana rapat profesional. Ini juga merupakan laptop ideal untuk dibawa ke manapun Anda pergi, karena memiliki dimensi 249 x 357 x mm yang terbilang ringan, dengan bobotnya yang sekitar 2,46 kg. Victus by HP ini dibanderol dengan harga sekitar Rp21,3 jutaan. 10. Lenovo IdeaPad Gaming 3i FHD 1920x1080 IPS 300nits Anti-glare, 165Hz, 100% sRGB, DC dimmerIntel Core i7-12650H; 6 PCore, 4 ECore, 16 thread; GHz up to GHzNVIDIA GeForce RTX 3050 4GB GDDR68GB DDR4-3200 SODIMM, satu slot kosong SODIMM512GB SSD 2242 PCIe NVMe, satu slot kosong 22802x USB Gen 1, 1x HDMI 1x Ethernet RJ-45, 1x Headphone / microphone combo jack 1x Power connector, 1x USB C Thunderbolt 4, DisplayPort Power Delivery 1x DC-in Secara spesifikasi, laptop ini sebenarnya layak masuk seri Legion. Namun, jika dilihat dari segi harga, pantas bila Lenovo menamainya dengan IdeaPad Gaming 3i. Harga laptop gaming ini cukup terjangkau, yakni Rp14,9 jutaan. Jeroan laptop seberat 2,25 kg ini cukup mentereng. Ia sudah pakai prosesor Core i7 H Series generasi ke-12. Lalu kartu grafisnya pun mumpuni, RTX 3050. Sangat layak untuk menangani tugas pemrosesan grafis yang berat semacam render vektor, objek 3D, dan segala hal yang dikerjakan oleh arsitek. Di sektor memori, RAM dan penyimpanannya upgradable. Anda bisa menambah RAM-nya menjadi dual-channel 16 GB jika 8 GB dirasa kurang. Satu-satunya catatan yang perlu diperhatikan dari laptop ini adalah baterainya yang berkapasitas 45 Wh. Untuk sebuah laptop berperforma tinggi, kapasitas tersebut pas-pasan. Namun, mengingat harganya yang sudah murah, faktor ini bisa Anda toleransi. Lagipula Anda pasti akan lebih sering memakai laptop ini dalam keadaan tercolok ke sumber listrik. Adakah laptop yang cocok dengan Anda di antara 10 laptop untuk arsitek tersebut? Jika Anda butuh lebih dari sekadar kerja, Anda bisa melirik laptop untuk gaming terbaik karena spesifikasinya yang tinggi tentunya juga bisa diandalkan. Terlebih jika Anda adalah arsitek yang memang juga hobi main game. Mintasaran dong gan. Ane baru mau masuk kuliah Arsitektur, n ane mau beli laptop buat menunjang kebutuhan ane nanti. thanks, :ilovekaskuss
– Selamat datang, artikel ini akan memberikan rekomendasi laptop terbaik untuk mahasiswa arsitektur. Sebagai seorang mahasiswa arsitektur, laptop yang baik sangatlah penting dalam menunjang produktivitas dan efisiensi dalam pembelajaran. Oleh karena itu, artikel ini akan membantu Anda memilih laptop yang tepat sesuai dengan kebutuhan Anda. Produk Spesifikasi Harga Asus Zenbook UX425 Intel Core i5, 8GB RAM, 512GB SSD, 14 inch FHD display Rp Acer Swift 3 AMD Ryzen 7, 8GB RAM, 512GB SSD, 14 inch FHD display Rp Lenovo ThinkPad X1 Carbon Intel Core i7, 16GB RAM, 512GB SSD, 14 inch FHD display Rp Kriteria Laptop untuk Mahasiswa ArsitekturAsus Zenbook UX425Acer Swift 3Lenovo ThinkPad X1 CarbonFAQKelebihan dan KekuranganTipsHappy Shopping! Sebelum memilih laptop, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Pertama, ketahanan baterai yang baik untuk menunjang mobilitas selama kuliah. Kedua, kinerja yang baik untuk menjalankan program seperti AutoCAD, SketchUp, dan Photoshop. Ketiga, layar yang baik untuk menampilkan detail gambar dan desain dengan jelas. Selain itu, laptop yang ringan dan mudah dibawa juga merupakan pertimbangan penting bagi mahasiswa arsitektur yang seringkali harus bepergian dari satu tempat ke tempat lain. Asus Zenbook UX425 Laptop ini memiliki desain yang elegan dan tipis, serta ringan sehingga mudah dibawa ke mana saja. Dengan spesifikasi yang memadai, laptop ini mampu menjalankan program arsitektur dengan lancar. Selain itu, baterai yang tahan lama juga menjadi nilai tambah bagi mahasiswa yang seringkali harus bepergian dalam waktu yang lama. Acer Swift 3 Laptop ini memiliki processor AMD Ryzen 7 yang sangat powerful dan mampu menjalankan program arsitektur dengan lancar. Selain itu, laptop ini juga dilengkapi dengan layar 14 inch FHD yang berkualitas sehingga mampu menampilkan detail gambar dengan jelas. Dengan harga yang terjangkau, laptop ini menjadi pilihan yang tepat bagi mahasiswa arsitektur. Lenovo ThinkPad X1 Carbon Laptop ini merupakan pilihan yang tepat untuk mahasiswa arsitektur yang membutuhkan laptop dengan performa yang tinggi. Dengan processor Intel Core i7 dan RAM 16GB, laptop ini mampu menjalankan program arsitektur dengan lancar dan tanpa hambatan. Selain itu, laptop ini juga dilengkapi dengan layar 14 inch FHD yang berkualitas sehingga mampu menampilkan detail gambar dengan jelas. FAQ Apakah laptop dengan RAM 8GB sudah cukup untuk mahasiswa arsitektur? RAM 8GB sudah cukup, namun lebih baik menggunakan laptop dengan RAM 16GB agar lebih lancar dalam menjalankan program arsitektur. Apakah layar touchscreen dibutuhkan dalam laptop untuk mahasiswa arsitektur? Layar touchscreen bukanlah kebutuhan utama, namun dapat memudahkan dalam penggunaan program seperti SketchUp. Apakah laptop dengan SSD diperlukan? Laptop dengan SSD akan mempercepat waktu booting dan loading program, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dalam pembelajaran. Apakah merek laptop penting dalam memilih laptop untuk mahasiswa arsitektur? Merek laptop tidak terlalu penting, yang perlu dipertimbangkan adalah spesifikasi dan kualitas laptop itu sendiri. Apakah harga laptop mahal berarti kualitasnya bagus? Tidak selalu. Ada beberapa laptop dengan harga terjangkau namun memiliki spesifikasi yang memadai untuk kebutuhan mahasiswa arsitektur. Apakah laptop gaming bisa digunakan untuk mahasiswa arsitektur? Beberapa laptop gaming memiliki spesifikasi yang mumpuni untuk menjalankan program arsitektur, namun biasanya memiliki bobot dan ketahanan baterai yang rendah. Apakah laptop dengan layar 15 inch lebih baik dari 14 inch? Ukuran layar yang lebih besar memang dapat memudahkan dalam menampilkan detail gambar, namun juga membuat laptop lebih berat dan sulit dibawa. Apakah laptop dengan graphic card diperlukan? Graphic card diperlukan jika Anda sering menggunakan program rendering atau 3D modeling dengan menggunakan software seperti Vray dan Lumion. Kelebihan dan Kekurangan Kelebihan laptop Asus Zenbook UX425 adalah desain yang tipis dan ringan, serta baterai yang tahan lama. Sedangkan kekurangannya adalah harga yang cukup mahal dibandingkan laptop dengan spesifikasi yang sama. Kelebihan laptop Acer Swift 3 adalah harga yang terjangkau dan spesifikasi yang memadai untuk kebutuhan mahasiswa arsitektur. Sedangkan kekurangannya adalah bobot yang sedikit lebih berat dibandingkan laptop lainnya. Kelebihan laptop Lenovo ThinkPad X1 Carbon adalah performa yang sangat tinggi dan layar yang berkualitas. Sedangkan kekurangannya adalah harga yang sangat mahal dibandingkan laptop lainnya. Tips Sebelum membeli laptop, pastikan untuk mempertimbangkan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda, serta harga yang sesuai dengan budget Anda. Selain itu, pastikan untuk membeli laptop dari toko yang terpercaya untuk menghindari penipuan atau kerusakan pada laptop. Happy Shopping!
Surabaya(beritajatim.com) - Memilih program studi kuliah di jurusan Teknik Arsitektur secara umum, mereka akan menjadi arsitek. Tentu saja, hampir sebagian besar lulusan Teknik Arsitektur ingin menjadi arsitek dengan alasan prestis atau finansial. Namun, ada profesi untuk lulusan Jurusan Teknik Arsitektur: Arsitek Sebelumnya kita mulai dengan profesi yang paling banyak diminati.
Penulis sudjiwoe 2 Menit Membaca Studi arsitektur membutuhkan perangkat yang dapat menangani tugas-tugas berat seperti rendering 3D dan desain grafis. Oleh karena itu, memilih laptop yang tepat untuk kuliah arsitektur sangat penting untuk memastikan produktivitas dan kinerja yang maksimal. Artikel ini akan membahas beberapa pilihan laptop terbaik untuk kuliah arsitektur. 1. ASUS ROG Zephyrus G14 Laptop ini adalah pilihan terbaik untuk kuliah arsitektur. Dilengkapi dengan prosesor AMD Ryzen 9 dan kartu grafis Nvidia GeForce RTX 2060, laptop ini mampu menangani tugas-tugas berat seperti rendering 3D dan desain grafis dengan mudah. Laptop ini juga memiliki layar 14 inci yang cukup besar dan bobotnya hanya 1,6 kg, sehingga mudah dibawa ke kelas-kelas dan lokasi-lokasi lainnya. 2. Acer Predator Helios 300 Laptop ini memiliki spesifikasi yang cukup untuk menangani tugas-tugas arsitektur seperti rendering 3D dan desain grafis. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1660 Ti, laptop ini juga memiliki layar 15,6 inci yang cukup besar dan bobot 2,4 kg. Laptop ini juga dilengkapi dengan sistem pendingin yang baik untuk menjaga suhu laptop tetap stabil saat digunakan untuk tugas-tugas berat. 3. Dell XPS 15 Laptop ini adalah pilihan terbaik untuk kuliah arsitektur yang membutuhkan portabilitas yang tinggi. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1650 Ti, laptop ini memiliki layar 15,6 inci yang cukup besar dan bobot hanya 1,8 kg. Laptop ini juga dilengkapi dengan baterai yang tahan lama sehingga dapat digunakan sepanjang hari tanpa perlu diisi ulang. 4. HP Spectre x360 Laptop ini adalah pilihan yang tepat untuk kuliah arsitektur yang membutuhkan fleksibilitas dan mobilitas. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia GeForce MX330, laptop ini memiliki layar sentuh 13,3 inci dan dapat diubah menjadi tablet. Laptop ini juga dilengkapi dengan baterai yang tahan lama dan bobot hanya 1,3 kg, sehingga mudah dibawa ke kelas-kelas dan lokasi-lokasi lainnya. 5. Lenovo ThinkPad P53 Laptop ini adalah pilihan terbaik untuk kuliah arsitektur yang membutuhkan kekuatan dan kinerja yang maksimal. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7 dan kartu grafis Nvidia Quadro RTX 5000, laptop ini mampu menangani tugas-tugas berat seperti rendering 3D dan desain grafis dengan mudah. Laptop ini juga memiliki layar 15,6 inci dan bobot 2,5 kg. Dalam memilih laptop untuk kuliah arsitektur, pastikan untuk mempertimbangkan spesifikasi, portabilitas, dan kinerja. Pilihan-pilihan di atas dapat memberikan solusi untuk kebutuhan Anda dalam menyelesaikan tugas-tugas arsitektur. Selamat memilih dan semoga bermanfaat!
Laptopuntuk jurusan Arsitektur, Desain, Multimedia, dan Animasi. Sementara untuk VGA, tidak ada syarat khusus VGA bagi kalian yang ingin beli laptop untuk kuliah di jurusan sains dan teknik. Karena secara umum, kuliah di jurusan sains dan teknik tidak terlalu membutuhkan pemrosesan visual. Maka dari itu, pilih VGA sesuai dengan budget saja.
Laptop di zaman ini tidak hanya diperuntukkan bagi para pekerja saja, melainkan untuk para mahasiswa guna bisa menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan para dosennya. Memang tidak semua mahasiswa memerlukan laptop, tetapi ada beberapa jurusan yang mengharuskan para mahasiswa mereka memiliki laptop demi mengerjakan seluruh tugas satu jurusan tersebut adalah jurusan arsitektur. Lazim bagi mahasiswa arsitektur menggunakan laptop untuk mengerjakan sketsa, menggambar, editing, dan lain sebegainya yang berhubungan dengan demi bisa mengerjakan tugas kuliah arsitektur, dibutuhkan berbagai aplikasi penunjang seperti SketchUp. AutoCad, Blender dan lainnya. Namun karena aplikasi tersebut untuk kebutuhan gambar, sudah pasti membutuhkan kapasitas memori cukup besar dan hardware pendukung supaya performa laptop bisa saja laptop dengan kemampuan seperti itu biasanya memiliki harga jual cukup mahal yakni di atas Rp15 juta. Tentunya dengan harga setinggi itu, tidak semua mahasiswa arsitektur bisa memiliki laptop impian. Namun tenang, ASUS hadir sebagai solusi untuk kebutuhan tersebut. Perusahaan hardware komputer asal distrik Beitou, Taipei di Taiwan itu memiliki produk laptop dengan spesifikasi istimewa dan harga Harus Diperhatikan Saat Beli Laptop untuk Mahasiswa ArsitekturUkuran Hard Disk Kemampuan ProsesorKapasitas RAMPilihan Kartu Grafis VGAInilah 5 Laptop ASUS Terbaik Untuk Mahasiswa Arsitektur1. ASUS Zenbook UX410UQ2. ASUS FX503VD3. ASUS VivoBook S14 S410UN4. ASUS X550VX5. ASUS VivoBook 14 A442URYang Harus Diperhatikan Saat Beli Laptop untuk Mahasiswa Arsitektur© pxhereSebelum membahas tentang daftar nama laptop mana saja yang bisa Anda beli untuk keperluan kuliah jurusan arsitektur, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal yang urgent dan diperhatikan sebelum membeli laptop. Beberapa hal berikut ini begitu penting supaya spesifikasi laptop sesuai dengan kebutuhan. Apa saja? Berikut ulasannyaUkuran Hard Disk Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, aplikasi-aplikasi untuk kebutuhan arsitektur berukuran cukup besar. Untuk itulah Anda harus memilih laptop dengan ruang penyimpanan alias Hard Disk Drive HDD yang cukup besar. Dalam memilih HDD, pertimbangkan soal kecepatan RPM, proses buffer dan kapasitasnya karena ketiga hal itulah yang akan menentukan cepat tidaknya file yang dikerjakan berhasil diproses dan disimpan ke dalam ProsesorBukan cuma ukuran HDD yang besar saja, performa laptop sangat dipengaruhi oleh kemampuan prosesor. Supaya Anda bisa mengerjakan desain dengan cepat dan tidak tersendat-sendat, pastikan pilih laptop dengan prosesor berkualitas. Idealnya untuk mahasiswa arsitektur, prosesor yang dipakai adalah seri Intel Core generasi terbaru seperti Core i3, Core i5, Core i7 yang sudah cukup cepat. Atau mungkin Anda bisa mempertimbangkan seri AMD A6, AMD A8 dan AMD RAMJika HDD sudah besar dan menggunakan prosesor yang berkemampuan cepat, jangan lupa pertimbangkan soal RAM. Dalam sebuah perangkat komputer, RAM berfungsi untuk menyimpan data sementara dan berbagai instruksi program. Semakin cepat proses penyimpanan data, membuka data dan menjalankan program, sudah pasti menggunakan RAM dengan ukuran besar pula. Lantaran kegiatan arsitektur mengharuskan multitasking, setidaknya RAM haruslah berukuran 4 GB. Jika kurang, Anda harus Kartu Grafis VGADalam mengerjakan tugas kuliahnya, mahasiswa arsitektur tidak akan jauh-jauh dari proses editing gambar hingga menggambar secara 3D. Supaya proses itu bisa dilakukan dengan maksimal, penting menggunakan laptop dengan komponen VGA yang berkualitas. Usahakan tidak memakai laptop dengan VGA on board karena justru akan bisa memberatkan memori perangkat dan membuat kinerja itulah ada baiknya kalau Anda memilih laptop dengan VGA yang terbisa. Ada dua brand VGA terbaik yang bisa jadi pertimbangan yakni NVIDIA GeForce atau ATI Radeon. Mana yang lebih baik? Tentunya harus menyesuaikan dengan spesifikasi dan kebutuhan. Jika berbagai pertimbangan komponen di atas benar-benar Anda pahami, tentu bisa memiliki laptop mumpuni sesuai kebutuhan desain sudah cukup mengetahui tentang apa saja yang harus diperhatikan ketika membeli laptop terutama dalam kaitannya dengan mahasiswa arsitektur, kini saatnya untuk mengetahui daftar laptop mana saja yang bisa Anda miliki. Apakah memang ASUS memenuhi kriteria spesifikasi wajib di atas? Pembahasan berikut layak dipertimbangkan!1. ASUS Zenbook UX410UQMencari memiliki laptop dengan bodi yang ringan, tipis, dan kekinian tapi spesifikasi mantap? Maka ASUS Zenbook UX410UQ sangat layak dipertimbangkan. Disebut sebagai laptop yang cocok untuk kuliah dan kerja, Zenbook UX410UQ memang memenuhi standar laptop mahasiswa ultrabook ini pertama kali dirilis pada tahun 2017, Zenbook UX410UQ tetaplah kompatibel hingga saat ini lantaran performanya yang begitu garang. Menggunakan sistem operasi Windows 10 dan Intel Core i7 7500U generasi ketujuh Kaby Lake, Zenbook UX410UQ adalah pilihan terbaik untuk tugas-tugas arsitektur yang membutuhkan tingkat kreativitas tinggi dalam kartu grafis NVIDIA GeForce GTX940MX dengan GDDR3 VRAM sebesar 2GB membuat Zenbook UX410UQ sangat bertenaga untuk mengolah foto, video ataupun multimedia hingga gaming. Dengan kecepatan prosesor – yang ditandemkan RAM 8 GB berjenis DDR4, tentunya kebutuhan multitasking bukanlah masalah perlu khawatir soal media penyimpanannya, ASUS membenamkan SSD 128 GB dan HDD 1 TB sehingga membuat Anda bisa mengerjakan seluruh tugas arsitektur tanpa khawatir kelebihan muatan. Mempunyai hardware yang istimewa, menenteng Zenbook UX410UQ juga bukan sesuatu yang merepotkan karena ukuran layarnya hanya 14″ sehingga mudah dibawa ke bezel tipis berukuran 6 milimeter, membuat bodi Zenbook UX410UQ sangat mirip dengan notebook. Tertarik membelinya? ASUS membanderol Zenbook UX410UQ dengan harga terjangkau di kisaran Rp14 jutaan untuk pasar ASUS FX503VD© AllegroSaat pertama kali diperkenalkan oleh ASUS, FX503VD memang diperuntukkan untuk pasar gaming. Semua ini dilakukan karena ramainya produk-produk laptop gaming entry-level yang membuat ASUS tidak tinggal diam. Namun melihat spesifikasi yang ditawarkan, penerus dari FX553VD ini sangat memenuhi standar mahasiswa jurusan dengan konsep desain yang mewah, minimalis dan futuristik, FX503VD menawarkan dua varian prosesor yakni Intel Core i7 dan Intel Core i5. Untuk varian prosesor Intel Core i7, FX503VD menggunakan prosesor generasi Kaby Lake yang mampu digeber secepat maksimal dengan TurboBoost dan RAM 8 GB jenis DDR 4 dengan kecepatan 2133 MHz, yang telah dilengkapi slot SODDIMM. Laptop yang memorinya bisa di-upgrade hingga 16 GB dijual di kisaran Rp13,9 untuk varian prosesor Intel Core i5 yang mengusung konfigurasi 4-core, memiliki kecepatan proses GHz maksimal dengan TurboBoost, dijual di kisaran harga Rp11 juta. Agar bisa memenuhi segala kebutuhan arsitektur, FX503VD mengandalkan dual graphics yakni Intel HD Graphics 630 dan NVIDIA GeForce GTX 1050 yang sudah menggunakan teknologi NVIDIA sektor penyimpanan, FX503VD dibekali SSHD Solid State Hybrid Drive berkapasitas 1TB dan SSD 8 GB sebagai cache menampung data pengguna. Seolah masih kurang, FX503VD juga dibekali audio berkelas yang menggunakan teknologi IcePower dan audio SonicMaster sehingga audio bisa jernih dan menggema dengan baik untuk kebutuhan bermain game atau mendengarkan perlu khawatir jika Anda menggunakan FX503VD dalam waktu lama karena harus mengerjakan tugas kuliah arsitektur, karena ASUS melengkapi produk ini dengan sistem Dual Fab Cooling sehingga laptop bisa tetap dingin dan berkualitas ASUS VivoBook S14 S410UN© simpalsmediaLaptop berikutnya yang cocok untuk para mahasiswa arsitektur adalah ASUS VivoBook S14 S410UN. Walaupun memiliki layar 14″, laptop ini seperti notebook 13″ sehingga tampilannya sangat tipis, ringan, bodi kekinian, dan foot print kecil. Tak heran kalau penggemar gawai menyebut VivoBook S14 S410UN sebagai laptop tipis dengan performa yang tak jika diperhatikan, sekilas VivoBook S14 S410UN serupa dengan ZenBook yang begitu efisien itu. Tak hanya memiliki bodi yang tipis dan ringan, dapur pacu VivoBook S14 S410UN sangat istimewa yakni menggunakan prosesor generasi terbaru. Ada tiga varian prosesor VivoBook S14 S410UN yakni Intel Core i3-7100U dari seri Kaby Lake, Intel Core i5-8250U dari seri Kaby Lake Refresh dan Intel Core makin sempurna, ASUS memilih kartu grafis NVIDIA MX150 yang dilengkapi dual storage 1TB HDD plus dengan 128 GB SD, membuat pengguna VivoBook S14 S410UN tak menemui masalah saat mengerjakan desain arsitektur dengan aplikasi-aplikasi monster’. Bahkan untuk kebutuhan multitasking, VivoBook S14 S410UN sudah memiliki RAM bawaan sebesar 8GB DDR4 2133MHz yang bisa di-upgrade maksimal hingga 16 pengguna makin nyaman, ASUS membenamkan fitur tambahan seperti ASUS Splendid, Tru2life Video untuk meningkatkan kontras dan ketajaman hingga 150 persen, ASUS SonicMaster, Asus IceCool untuk menjaga suhu palm rest di bawah 35 derajat dan keberadaan baterai Lithium Polymer agar bisa mengisi daya lebih cepat dan tahan lama. Tertarik meminang VivoBook S14 S410UN? Siapkan dana di kisaran Rp11,8 ASUS X550VXLaptop berikutnya yang bisa Anda pilih dan pertimbangkan adalah ASUS X550VX. Sejak pertama kali dilepas ke pasaran, X550VX memang ditujukan untuk kebutuhan di bidang multimedia, editing desain dan editing video sehingga sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur. Mempunyai layar berukuran dan resolusi 1366 x 768 pixels, X550VX memang cukup berat dibandingkan seri lain karena mencapai begitu, tampilan dari X550VX tersebut sangat stylish sekalipun performanya begitu tegas dan gahar. Anda bahkan bisa melihat tampilan keyboard yang dihiasi warna merah di bagian tepi touchpad-nya. Sementara itu bukti bahwa performa X550VX sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur adalah penggunakan prosesor Intel Core i7-6700HQ Skylake Quad-core yang memiliki kecepatan menunjang kemampuan prosesornya, X550VX diberkahi RAM dengan kapasitas 8 GB jenis DDR4 2133 MHz. Di bagian kartu grafis, X550VX menggunakan NVIDIA GeForce GTX 950M 2GB. Pada sektor penyimpanan, X550VX memakai HDD dengan kapasitas 500 GB hingga 1TB dengan kecepatan 7200rpm dan 2TB dengan kecepatan 5400rpm. Sangat cepat dalam mengolah data, bukan?Terakhir, fitur unggulan dari X550VX adalah adanya teknologi ASUS SonicMaster yang didukung dua stereo berkualitas tinggi agar ramah dan tetap memukai pada pendengaran Anda. Kemudian ada juga teknologi ASUS super Hybrid Engine II yang bisa memaksimalkan daya tahan baterai dengan berbagai mode daya, ketika Anda mengerjakan tugas atau menjalankan aktivitas ketika Anda sedang sibuk mengerjakan tugas kuliah arsitektur tapi tidak sadar baterai tinggal lima persen saja, X550VX akan menyimpan seluruh pekerjaan berkat fitur autosave. Lantaran ada cukup banyak fitur yang benar-benar anak muda banget, tak heran kalau laptop seharga Rp10,5 juta ini menjadi idaman mahasiswa ASUS VivoBook 14 A442URLaptop terakhir yang bisa dipertimbangkan mahasiswa arsitektur adalah ASUS VivoBook 14 A442UR. Seperti seri-seri VivoBook sebelumnya, laptop ini juga mempunyai desain yang stylish dan tipis. Lepas dari bodi yang begitu ramping, ASUS juga menerapkan teknologi IceCool sehingga laptop tidak akan mudah panas sekaligus digunakan mengerjakan tugas kuliah bagian dapur pacunya, VivoBook 14 A442UR menggunakan Intel Core i5 8250U Kaby Lake-R sehingga membuat laptop ini berasa Intel Core i7. Mempunyai kemampuan proses – VivoBook 14 A442UR sangat mumpuni bagi kebutuhan desain. Demi menyempurnakan performanya, ASUS memasang dual graphics yakni Intel UHD Graphics 620 dan NVIDIA GeForce GT930MX usah khawatir jika Anda harus membuat desain arsitektur sembari mengerjakan hal lain karena VivoBook 14 A442UR mampu mengerjakan perintah multitasking sekalipun RAM yang digunakan cukup standar yakni 4 GB jenis DDR4 2133 MHz. Keberadaan ruang penyimpanan HDD 1 TB SATA 5400rpm membuat VivoBook 14 A442UR sanggup menyimpan file-file desain yang berukuran besar, sekalipun belumlah satu-satunya kekurangan dari VivoBook 14 A442UR adalah belum maksimal dalam kebutuhan game kelas AAA. Untung saja kartu grafis ganda yang dibenamkan ASUS diharapkan mampu menutupi kekurangan tersebut sehingga laptop ini layak dibeli mahasiswa arsitektur. Apalagi jika dibandingkan laptop-laptop sebelumnya, harga VivoBook 14 A442UR bisa dibilang cukup terjangkau yakni Rp8,2 informasi mengenai lima rekomendasi laptop ASUS terbaik untuk para mahasiswa arsitektur. Semoga dengan kehadiran laptop ini, Anda benar-benar bisa menyelesaikan tugas dengan baik dan mampu menyelesaikan kuliah tepat waktu. Jadilah seorang arsitek yang handal dengan berbagai ide inovatif di perangkat komputer terbaik. Semoga bermanfaat!
\n \n laptop untuk kuliah arsitektur
Quote Original Posted By asep3suryana Saya pakai macbook pro retina 15" mid 2012. program2 arsitektur yg di mac os x: 1. Autocad 2017 for mac untuk technical drawing. 2. sketchup 2017 for mac untuk modelling 3d + simple rendering. 3. Cinema 4d mac + vray untuk rendering high. plus adobe photoshop + ilustrator. Laptop Untuk Mahasiswa ArsitekturRekomendasi Laptop Terbaik untuk Mahasiswa Arsitektur. Mahasiswa arsitektur membutuhkan laptop dengan spesifikasi yang cukup tinggi untuk menunjang kegiatan kuliah dan pekerjaan desain. Namun, dengan banyaknya pilihan laptop yang tersedia di pasaran, mungkin sulit bagi mahasiswa arsitektur untuk memilih laptop yang karena itu, artikel ini akan memberikan rekomendasi laptop terbaik untuk mahasiswa arsitektur berdasarkan kriteria pemilihan yang telah ditentukan. Dalam artikel ini, akan dibahas pula spesifikasi teknis yang dibutuhkan untuk laptop arsitektur dan faktor-faktor lain yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli membaca artikel ini, diharapkan mahasiswa arsitektur dapat memilih laptop yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Pemilihan Laptop Untuk Mahasiswa ArsitekturSebelum membeli laptop untuk keperluan kuliah dan pekerjaan desain arsitektur, ada beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah beberapa kriteria pemilihan laptop untuk mahasiswa arsitekturSpesifikasi teknis Laptop untuk mahasiswa arsitektur harus memiliki spesifikasi teknis yang memadai untuk menjalankan program desain arsitektur seperti AutoCAD, SketchUp, dan Revit. Spesifikasi teknis tersebut meliputi prosesor, RAM, kartu grafis, dan Mahasiswa arsitektur sering kali harus bepergian dari satu lokasi ke lokasi lain, oleh karena itu laptop yang ringan dan mudah dibawa sangatlah yang tahan lama Karena sering kali mahasiswa arsitektur harus bekerja dari luar kampus, laptop yang memiliki baterai yang tahan lama dapat sangat membantu dalam menyelesaikan yang berkualitas Laptop untuk mahasiswa arsitektur harus memiliki layar yang berkualitas tinggi dan resolusi tinggi agar dapat menampilkan gambar dan detail dengan jelas dan yang terjangkau Harga merupakan faktor yang penting dalam membeli laptop. Mahasiswa arsitektur harus memilih laptop yang sesuai dengan budget mempertimbangkan kriteria-kriteria di atas, mahasiswa arsitektur dapat memilih laptop yang tepat untuk memenuhi kebutuhan Juga Laptop yang Cocok Untuk Mahasiswa AkuntansiRekomendasi Laptop Untuk Mahasiswa ArsitekturSebagai seorang mahasiswa arsitektur, tentunya Anda memerlukan laptop yang dapat mengimbangi kebutuhan tugas kuliah dan pekerjaan desain Anda. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih laptop untuk mahasiswa arsitektur adalah spesifikasi, harga, dan ini adalah 7 rekomendasi laptop terbaik untuk mahasiswa arsitektur yang harus Anda pertimbangkanDell XPS 13Dell XPS 13 memiliki layar 13,3 inci dengan resolusi 1920 x 1080 pixel. Laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7, RAM 16GB, dan penyimpanan SSD 512GB. Laptop ini ringan dan mudah dibawa ke mana saja, cocok untuk mahasiswa arsitektur yang sering MacBook ProApple MacBook Pro merupakan laptop premium dengan layar 13 inci dengan resolusi 2560 x 1600 pixel. Laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i5, RAM 8GB, dan penyimpanan SSD 256GB. Meskipun harganya cukup mahal, laptop ini memberikan kinerja yang sangat baik untuk tugas desain dan Spectre x360HP Spectre x360 adalah laptop 2-in-1 yang dapat digunakan sebagai tablet atau laptop. Laptop ini memiliki layar 13,3 inci dengan resolusi 1920 x 1080 pixel. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7, RAM 16GB, dan penyimpanan SSD 512GB, laptop ini cocok untuk mahasiswa arsitektur yang membutuhkan fleksibilitas dalam penggunaan ZenBook Pro DuoASUS ZenBook Pro Duo adalah laptop yang dilengkapi dengan layar utama OLED 4K 15,6 inci dan layar kedua OLED 4K 14 inci di atas keyboard. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7, RAM 16GB, dan penyimpanan SSD 1TB, laptop ini sangat cocok untuk tugas desain arsitektur yang memerlukan layar yang lebih ThinkPad X1 CarbonLenovo ThinkPad X1 Carbon adalah laptop bisnis yang dilengkapi dengan layar 14 inci dengan resolusi 1920 x 1080 piksel. Dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7, RAM 16GB, dan penyimpanan SSD 512GB, laptop ini sangat cocok untuk mahasiswa arsitektur yang memerlukan laptop dengan daya tahan baterai yang Aspire 5Acer Aspire 5 adalah laptop yang terjangkau dengan layar 15,6 inci dengan resolusi 1920 x 1080 piksel. Dilengkapi dengan prosesor AMD Ryzen 5, RAM 8GB, dan penyimpanan SSD 512GB, laptop ini merupakan pilihan yang tepat untuk mahasiswa arsitektur yang membutuhkan laptop dengan harga terjangkau namun memiliki kinerja yang Prestige 14MSI Prestige 14 adalah laptop yang dilengkapi dengan layar 14 inci dengan resolusi 1920 x 1080 pixel. Laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core i7, RAM 16GB, dan penyimpanan SSD 512GB. Dilengkapi dengan kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1650, laptop ini cocok untuk tugas desain arsitektur yang memerlukan kinerja grafis yang lebih laptop terbaik untuk mahasiswa arsitektur sudah tersebutkan seperti di atas, jangan lupa untuk menyesuaikan dengan budget yang Membeli Laptop yang Tepat Untuk Mahasiswa ArsitekturSetelah mengetahui kriteria pemilihan laptop untuk mahasiswa arsitektur, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu dalam memilih laptop yang tepatSesuaikan dengan kebutuhan Sebelum membeli laptop, tentukan terlebih dahulu kebutuhan Anda dalam menggunakan laptop. Apakah hanya digunakan untuk tugas kuliah atau juga digunakan untuk bekerja di luar kampus? Dengan mengetahui kebutuhan tersebut, Anda dapat memilih laptop yang sesuai dengan kebutuhan ulasan pengguna Sebelum membeli laptop, pastikan untuk membaca ulasan pengguna dan ulasan ahli untuk laptop yang diminati. Hal ini dapat memberikan informasi yang lebih jelas mengenai kinerja dan kualitas laptop dari toko atau produsen terpercaya Pastikan untuk membeli laptop dari toko atau produsen yang terpercaya dan memberikan garansi. Hal ini akan memastikan bahwa Anda membeli produk yang asli dan dapat harga Lakukan perbandingan harga dari beberapa toko atau situs web sebelum membeli laptop. Hal ini dapat membantu Anda untuk mendapatkan harga yang lebih mengikuti tips-tips di atas, mahasiswa arsitektur dapat memilih laptop yang tepat untuk memenuhi kebutuhan mereka dengan budget yang memilih laptop untuk mahasiswa arsitektur, terdapat beberapa kriteria yang perlu dipertimbangkan seperti spesifikasi teknis, probabilitas, baterai yang tahan lama, layar yang berkualitas, dan harga yang terjangkau. Dengan mempertimbangkan kriteria tersebut, mahasiswa arsitektur dapat memilih laptop yang tepat untuk memenuhi kebutuhan itu, terdapat juga beberapa tips yang dapat membantu dalam memilih laptop yang tepat seperti menyesuaikan dengan kebutuhan, memeriksa ulasan pengguna, membeli dari toko atau produsen terpercaya, dan membandingkan memilih laptop yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan serta budget, mahasiswa arsitektur dapat lebih produktif dalam menyelesaikan tugas dan pekerjaan desain arsitektur 7 rekomendasi laptop terbaik untuk mahasiswa arsitektur yang harus Anda pertimbangkan. Namun sebelum membeli, pastikan untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan budget Anda. Selain itu, pastikan juga untuk membeli dari toko atau produsen yang terpercaya dan memberikan garansi. 2xSZx.
  • 050eb2c2mi.pages.dev/126
  • 050eb2c2mi.pages.dev/289
  • 050eb2c2mi.pages.dev/352
  • 050eb2c2mi.pages.dev/307
  • 050eb2c2mi.pages.dev/273
  • 050eb2c2mi.pages.dev/139
  • 050eb2c2mi.pages.dev/10
  • 050eb2c2mi.pages.dev/226
  • 050eb2c2mi.pages.dev/155
  • laptop untuk kuliah arsitektur